Review Diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing #1 Skala 1:43 Mei 14, 2015
Posted by prasetyo676 in Car, Diecast Collection.Tags: 1:43, Bburago, Diecast, Gallery, History, Maserati, MC12, Review, Vitaphone
11 comments
Prast 676 – Salam penuh semangat brother dan sister, semoga sehat dan lancar beraktifitas.
Jumpa lagi sobat, di prasetyo676.com pada artikel “Diecast Collection “.
Sambil menghabiskan waktu pada libur panjang di akhir pekan ini, mari kita bahas diecast Maserati MC12 Vitaphone Racing skala 1:43 buatan Bburago ini.
Diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing ini saya dapatkan dari toko diecast online, yaitu Citipark Diecast sekitar sebulan yang lalu dengan harga kurang dari 100 ribu rupiah.
Diecast buatan Bburago ini mendapat lisensi resmi dari Maserati. Pada bok nya terdapat official product license sticker Maserati dengan nomor 02090186.
Sebelum kita bahas lebih lanjut mengenai review diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing ini, terlebih dahulu kita bahas mengenai mobil aslinya. Yup, Maserati MC12 merupakan mobil sport buatan Maserati yang diproduksi dengan jumlah sangat terbatas, sebagai syarat homologasi agar dapat tampil di kejuaraan FIA GT Championship.
Maserati MC12 hanya diproduksi untuk dijual ke konsumen sejumlah 25 unit pada tahun 2004, dan tambahan 25 unit pada tahun 2005 dengan harga jual tiap unit -nya saat itu adalah €600,000 (Euro).
Maserati mendesain serta membangun MC12 dengan basis chassis Ferrari Enzo Ferrari. Namun dengan hasil final dimensi Maserati MC12 lebih besar (lebih panjang, lebih lebar, serta lebih tinggi) dan nilai hambatan angin yang lebih rendah jika dibandingkan Ferrari Enzo Ferrari.
Maserati MC12 dalam keadaan standard pabrikan memiliki kecepatan tertinggi atau top speed 330 km/jam (205 mil/jam). Catatan tersebut lebih rendah dari Ferrari Enzo Ferrari yang sanggup menggapai top speed 350 km/jam (217.5 mil/jam).
Dalam dunia racing atau balap, prestasi Maserati MC12 ini sangat membanggakan dan sangat disegani para rival nya. Mobil yang dikembangkan dalam rangka kembalinya Maserati di dunia balap, setelah vakum selama 37 tahun ini sanggup menjadi juara sebanyak 40 kali, dari 94 balapan yang diikutinya.
Maserati MC12 meraih 6 kali juara dunia kategori Team (2005-2009 FIA GT, 2010 FIA GT1), serta 2 kali juara dunia kategori konstruktor (2005 FIA GT, 2007 FIA GT), dan 6 kali juara dunia kategori pembalap (2006 Italian GT, 2006-2009 FIA GT, 2010 FIA GT1).
Wow, benar -benar mantap nih prestasi Maserati MC12 dalam dunia balap.
Setelah membahas sedikit sejarah tentang Maserati MC12, maka sekarang langsung saja kita bahas tentang diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing skala 1:43 ini.
1. Paket pembelian :
Paket pembelian berupa dus lengkap dengan tatakan diecast bertuliskan Bburago dan Maserati MC12 beserta dengan skala ukurannya 1:43.
2. Dimensi :
Dimensi diecast Maserati MC12 Vitaphone Racing ini adalah sekitar 120 mm x 49 mm x 27 mm.
3. Detail diecast :
Untuk kategori ukuran diecast skala 1:43 dan harga yang sangat terjangkau, detail diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing ini cukup bagus.
Detail sponsor lengkap dan tersusun rapi pada sekujur body mobil. Tidak ketinggalan replika wiper, antena komunikasi, spion, lampu depan – belakang, bahkan hingga replika rem cakram beserta caliper mungilnya pun ada.
4. Finishing diecast :
Segi finishing diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing skala 1:43 ini juga termasuk cukup bagus. Cat lumayan halus. Hanya ada beberapa logo sponsor yang sedikit agak buram, tetapi cukup wajar mengingat dimensi logo yang berikut mungil.
Secara keseluruhan, diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing skala 1:43 ini layak dikoleksi bagi para diecast mania, karena prestasi mobil aslinya yang membanggakan dan juga keberadaan diecast dengan tipe serupa cukup jarang di pasaran.
Sebagai pelengkap, silahkan simak gallery foto diecast Bburago Maserati MC12 Vitaphone Racing berikut ini :
So, bagaimana menurut pendapat sobat sekalian mengenai diecast Maserati MC12 Vitaphone Racing skala 1:43 buatan Bburago ini?
Selamat berburu ya.. 🙂
(Prast)
Ternyata Maserati Juga Pernah Membuat Sepeda Motor Maret 3, 2015
Posted by prasetyo676 in General, Legendary Bike, Story.Tags: Gran Turismo Lusso 250, History, Maserati, Motorcycle, Sepeda motor
14 comments
Prast 676 – Salam penuh semangat brother dan sister, semoga sehat dan lancar beraktifitas.
Mendengar nama Maserati, tentu saja ingatan kita langsung tertuju ke sosok mobil eksotis yang berasal dari Italia. Yup, memang Maserati terkenal dengan mobil racikannya yang berpenampilan keren dan tetap ada unsur elegan. Salah satu masterpiece yang dikembangkan oleh Maserati bersama dengan Ferrari adalah supercar MC12. Sesosok supercar yang masih saudara dekat Ferrari Enzo tersebut sudah sangat terkenal eksistensinya. Namun, taukah sobat, bahwa Maserati juga pernah memprodusi motor?
Yup, seperti halnya Lamborghini, ternyata Maserati pernah berkecimpung juga di dunia sepeda motor. Bahkan boleh dibilang, lebih serius karena memiliki beberapa line-up.
Salah satu contoh sepeda motor buatan Maserati adalah tipe 250/T4 Gran Turismo Lusso. Sosok motor dengan tampilan yang cukup eksotis pada masanya. Dibekali mesin berkapasitas 246.5 cc yang sanggup menghasilkan power maksimum 12.5 bhp pada 5350 rpm, serta kecepatan maksimal mencapai 120 km/jam. Sepeda motor tersebut diproduksi dari tahun 1958 sampai dengan 1959. Ya, termasuk cukup singkat ya usia produksinya.
Nah, gimana kiprah Maserati di dunia sepeda motor, pada tahun berapa, dan apa saja line-up nya? Nantikan ulasannya pada next artikel ya sobat.. 🙂
(Prast)
E-mail : prasetyo676@gmail.com
Legendary Bike : Honda CBR1100XX Super Blackbird – Sang Pemecah Rekor Kecepatan dari Honda Desember 30, 2014
Posted by prasetyo676 in Honda, Legendary Bike.Tags: CBR, CBR1100XX, History, Honda, Legendary Bike, Sejarah, Speed Record, Spesifikasi, Super Blackbird
17 comments
Prast 676 – Salam penuh semangat brother dan sister, semoga sehat dan lancar beraktifitas.
Honda CBR, tentu nama yang sudah sangat familiar bagi kita semua. Namun, taukah sobat, bahwa klan CBR ini pernah memiliki satu generasi yg pernah menyandang predikat sepeda motor produksi massal tercepat di dunia? Mungkin bagi sobat yang pernah mengalami masa remaja di pertengahan sampai dengan akhir tahun 90an sudah tidak asing dengan klan CBR yang satu ini. Yup, sosok sepeda motor berdimensi gambot dan desainnya sangat aerodinamis, CBR1100XX Super Blackbird.
Honda CBR1100XX Super Blackbird diproduksi dari tahun 1996 sampai dengan 2007.
● Sejarah :
Pada pertengahan tahun 90an, Honda bertekad untuk membuat sepeda motor produksi massal “Tercepat di Dunia”. Pada saat itu, rival yang ingin dikalahkan adalah Kawasaki Ninja ZX-11.
Keinginan Honda tersebut diwujudkan dengan melahirkan “CBR1100XX Super Blackbird.”
Nama Super Blackbird sendiri terinspirasi dari nama pesawat tercepat di dunia, yaitu Lockheed SR-71 Blackbird.
Tekad kuat itupun membuahkan hasil, karena pada bulan February 1997, CBR1100XX Super Blackbird berhasil meraih predikat sepeda motor produksi massal tercepat di dunia dengan raihan top speed 178.5 mil/jam atau setara 287.3 km/jam. Catatan tersebut menumbangkan sang raja sebelumnya, yaitu Kawasaki ZX-11 yang memiliki top speed 175 mil/jam (281.6 km/jam).
Rekor tersebut sanggup bertahan selama dua tahun.
Selanjutnya pada tahun 1999, Suzuki dengan GSX1300R alias Hayabusa berhasil mematahkan rekor yang pernah diciptakan oleh Honda CBR1100XX Super Blackbird tersebut. Yup, Hayabusa berhasil mencetak rekor kecepatan 194 mil/jam atau 312 km/jam. Catatan tersebut menobatkan Hayabusa sebagai sang Raja baru, dan masuk ke dalam list Guinness World Records sebagai sepeda motor produksi massal tercepat di dunia, menggeser CBR1100XX Super Blackbird.
Selama perjalanan masa produksi CBR1100XX Super Blackbird, terdapat perubahan terbesar pada tahun 1999, yaitu diterapkannya sistem pengabut bahan bakar injeksi khas Honda PGM FI menggantikan karburator.
Selain itu, pada tahun 2001 juga terdapat perubahan instrumen menjadi LCD.
Setelah melewati masa sekitar satu dekade, sang Honda CBR1100XX Super Blackbird ini akhirnya berhenti diproduksi pada tahun 2007.
Meskipun begitu, prestasinya sebagai salah satu pemecah rekor kecepatan pada masanya, sudah menjadi catatan sejarah dan akan selalu dikenang khususnya oleh para fans CBR dan Honda.
● Spesifikasi Honda CBR1100XX Super Blackbird :
Tipe Mesin : DOHC 4 katup/silinder, berpendingin cairan
Kapasitas Mesin : 1,137 cc
Diameter x langkah : 79.0 mm × 58.0 mm
Perbandingan Kompresi : 11.0:1
Sistem Pengabut Bahan Bakar : PGM FI (mulai tahun 1999)
Top speed : 287.3 km/jam
Tenaga Maksimum : 137 hp (102 kW) @ 9750 rpm
Torsi Maksimum : 80.9 lbf·ft (109.7 N·m) @ 7500 rpm
Transmisi : Close-ratio 6-kecepatan
Penerus Daya : O-ring sealed chain 530
Suspensi Depan : HMAS cartridge-type fork 43 mm , travel 120 mm
Suspensi Belakang : Pro-link HMAS, gas-charged damper, rebound adjustable, travel 120 mm
Rem Depan : 310 mm dual disk
Rem Belakang : 256 mm single disk
Ukuran Ban Depan : 120/70 ZR17
Ukuran Ban Belakang : 180/55 ZR17
Rake , trail : 25°, 99 mm
Dimensi (PxLxT) : 2,160 mm x 720 mm x 1, 170 mm
Jarak Sumbu Roda : 1,490 mm
Tinggi Tempat Duduk : 810 mm
Bobot Kosong : 223 kg
Kapasitas Tangki Bahan Bakar : 23 liter (termasuk 4 liter cadangan)
Konsumsi BBM : 6.0 liter / 100 km
Dengan prestasi yang pernah diraih oleh Honda CBR1100XX Super Blackbird ini, tidak salah kalau kita masukkan ke dalam list “Legendary Bike”.
Meskipun sang CBR1100XX sudah sekitar 19 tahun sejak kemunculannya pertama kali, namun aura dan desainnya masih tetap berwibawa sampai saat ini. Bahkan kalau kita perhatikan, bentuk lubang saluran udara pada bagian moncongnya terlihat identik dengan RC213V tahun 2013. Jadi, apabila kita membahas tentang klan CBR, jangan pernah lupa dengan “sang pemecah rekor” CBR1100XX Super Blackbird ini.
(Prast)
E-mail : prasetyo676@gmail.com
Honda CBR600F Sang Sport Legendaris yg Merubah Segalanya – Easy Riding dan Jawara di Balapan Desember 9, 2014
Posted by prasetyo676 in Honda.Tags: CBR 600F, Easy Riding, History, Honda, Legendaris, Spesifikasi
9 comments
Prast 676 – Salam penuh semangat brother dan sister, semoga dalam keadaan sehat dan lancar dalam menjalankan aktifitas.
CBR (City Bike Racing), yup sebuah nama yg sudah sangat tenar serta melegenda di seantero dunia. Klan motor sport buatan Honda ini sudah dikenal luas oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia maupun manca negara.
Klan CBR memiliki kubikasi yg sangat beragam, mulai dari 125 cc, 150 cc, 250 cc, 300 cc, 400 cc, 500 cc, 600 cc, 650 cc, 900 cc, 1000 cc, 1100 cc, meskipun diantaranya sudah ada yg discontinued.
Untuk pasaran di Indonesia saat ini, Honda menyediakan CBR 150R dan CBR 250R. Bahkan untuk All New CBR 150R terbukti dapat diterima oleh masyarakat, hal ini terlihat dari jumlah hasil penjualannya yg cukup bagus. Desainnya yg terinspirasi dari sang legendaris jawara Isle of Man TT, CBR 1000RR Fireblade, dapat membius para biker di Indonesia untuk memilikinya.
Namun, jauh sekitar 27 tahun yg lalu, terdapat klan CBR yg juga sangat legendaris, yaitu CBR 600F.
Honda CBR 600F generasi pertama yg dikenalkan pada tahun 1987, sudah tidak terbantahkan lagi mengenai statusnya sebagai “sang legenda”. Yup, CBR 600F ini merupakan pelopor kelas sport 600 cc.
Tujuan awal diraciknya sang CBR 600F ini adalah untuk membuat sebuah motor yg sesuai untuk digunakan oleh semua kalangan, memiliki performa yg bagus, serta sesuai digunakan untuk berbagai kondisi atau keperluan. Sebuah motor yg dapat digunakan sehari-hari untuk pergi-pulang kerja, namun bisa menjadi jawara di lintasan sirkuit saat weekend.
Honda CBR 600F dibekali dengan frame baja, dengan tingkat ergonomi yg nyaman saat digunakan untuk turing, tetapi tetap menyenangkan saat digunakan di sirkuit. Suspensi belakang sudah mengadopsi tipe shockbreaker tunggal, rem cakram pada roda depan-belakang, velg racing palang tiga, serta mesin berkapasitas 598 cc nya dapat menghasilkan power masimum 85 bhp, tentu saja output segitu sudah cukup besar pada masa itu. Pada tahun 1987, motor ini menjadi yg tercepat dan paling bertenaga pada kelas sport menengah, namun tetap user-friendly serta berhasil meraih simpati para fans di seluruh dunia. Wow, mantap ya..
Pada tahun 1990 sempat dilakukan update di segi penampilan, namun masih mengadopsi frame baja, seperti generasi awal. Hal tersebut membuatnya sedikit tertinggal karena para rivalnya saat itu sudah beralih ke frame aluminium. Namun jangan salah, meskipun para rivalnya sudah mengadopsi frame aluminium yg lebih up-to-date, tetapi sang CBR 600F ini justru tetap menjadi sang jawara lintasan, terbukti dari prestasinya meraih gelar juara European Supersport pada tahun 1991, 1992, 1993, 1994. Luar biasa..
Selain menjadi jawara di lintasan balap, sang CBR 600F ini juga menjadi best seller selama beberapa tahun. Bahkan apabila saat ini masih ada yg memiliki unit CBR 600F generasi pertama tahun 1987 dan masih dalam kondisi yg sangat bagus, maka harga pasarannya dapat melambung tinggi.
Sekilas tentang perjalanan CBR 600F ini :
Pertama kali, sang CBR 600F mengalami beberapa generasi, yaitu pada tahun1987 CBR 600F(G), tahun 1988 CBR 600F(J), tahun 1989 CBR 600F(K) dan tahun 1990 CBR 600F(L). Nah, untuk model CBR 600F (L) pada tahun 1990 ini mampu menjadi pemimpin pada kelasnya, dengan mengalahkan Kawasaki GPZ 600. Sang CBR memiliki tenaga lebih besar 12 Bhp serta bobot lebih ringan 28 pound lebih ringan dibandingkan Kawasaki GPZ 600. Selain itu, CBR 600F(L) sanggup melibas tikungan lebih tajam, mampu lebih cepat di trek lurus, dan memiliki pengereman yg lebih mumpuni.
Bodywork CBR 600F yg dilengkapi fairing yg menutupi hampir setiap bagian partnya, membuatnya memiliki tingkat aerodinamika yg bagus saat melaju di kecepatan tinggi.
Impresi yg dirasakan oleh para tester yg pernah mencobanya, menyimpulkan bahwa sang CBR 600F memiliki tingkat kenyamanan bagus, balance, halus, serta memiliki low dan midrange power yg mumpuni.
Sebagai tambahan informasi, berikut ini performa dan spesifikasi Honda CBR 600F :
Performa :
Akselerasi 0-60 mph (96 km/jam) : 3.5 detik
Akselerasi 0-100 mph (160 km/jam) : 7.7 detik
Top speed : 137 mph (219.2 km/jam)
Spesifikasi :
Mesin : 16V DOHC, inline 4 silinder, 598 cc
Power : 85 Bhp @ 11,000rpm, upgrade 93 Bhp pada tahun 1989
Torsi : 43.3 lbft @ 8000rpm
Frame : steel beam
Suspensi depan : 37mm forks, air assisted TRAC anti dive system.
Suspensi belakang : Pro-link adjustable, preload only
Bobot kosong : 182 kg (400.4 lb)
Tinggi tempat duduk : 77 cm (30.8in)
Kapasitas tangki bahan bakar : 16.5 liter (3.63 gal)
Konsumsi bahan bakar : 45mpg
Demikian sekilas kisah sang legendaris CBR 600F, sebuah sepeda motor yg sangat sukses pada masanya. Sebuah motor yg easy riding buat berkendara harian, namun memiliki performa dan handling yg superior, sehingga dapat menjadi jawara di lintasan balap.
Incredible bike. Bahkan disebutkan ;
“The thing about CBRs is they always feel vibrant and alive”.
Gimana pendapat sobat mengenai sang legendaris CBR 600F ini? Silahkan share di kolom komentar.
(Prast)
Sumber foto : cbrforum
E-mail : prasetyo676@gmail.com
Mengenal Lebih Dekat Victory Motorcycles September 16, 2014
Posted by prasetyo676 in General.Tags: History, Victory Motorcycles
22 comments
Prast 676 – Salam penuh semangat brother dan sister, semoga dalam keadaan sehat dan lancar dalam menjalankan aktifitas.
Bagi sebagian besar orang, mungkin hanya mengenal brand Harley Davidson dan Indian Motorcycle sebagai biangnya motor beraliran cruiser dan berpenampilan classic yg berasal dari Amerika.
Yup, tidak salah juga, karena kedua brand tersebut sudah berdiri sangat lama, bahkan sudah berusia lebih dari seabad dan keberadaannya sudah tersebar ke berbagai penjuru dunia.
Namun, sebenarnya ada lagi motor ber-aliran sejenis yg masih berasal dari Amerika, yaitu Victory Motorcycles.