jump to navigation

Honda Mobilio Best Fuel Consumption Tembus 22.8 km/liter Mei 30, 2014

Posted by prasetyo676 in Car, Honda.
Tags: ,
trackback

Prast 676 – Salam penuh semangat brother dan sister, semoga dalam keadaan sehat wal afiat dan diberikan kelancaran dalam menjalankan aktifitas. Oke, kali ini beralih pembahasan ke dunia roda empat, yaitu Honda Mobilio. Yup, sang LMPV atau Low Multi Purpose Vehicle ini memang cukup fenomenal di kancah otomotif roda empat. Dari sejak kemunculannya di IIMS 2013 pun sudah mengundang antusias baik penggemar mobil maupun para biker yg mengidamkan tunggangan roda empat buat keluarga. Desain bagian depannya yg hampir mirip dengan Honda Brio, ditambah desain bagian buntut yg terlihat seksi dan elegan memang menampilkan kesan fresh dibanding kompetitor yg lebih dahulu beredar.

image

Pada tahun ini, bahkan Honda Mobilio berhasil meraih predikat Car of the Year 2014, versi Otomotif Award. LMPV buatan Honda ini memang sangat diterima oleh masyarakat, terlihat dari jumlah penginden yg membludak serta posisi penjualannya yg saat ini berhasil bertengger pada peringkat ke 2, di bawah Toyota Avanza.
Oiya sekedar informasi, mulai pertengahan Mei 2014, harga Honda Mobilio mengalami revisi kenaikan. Untuk besaran kenaikan harganya, dapat dilihat pada data berikut ini :

Tipe S (M/T) : Rp. 159.5 jt menjadi Rp. 162.5 jt
Tipe E (M/T) : Rp. 179 jt menjadi Rp. 182 jt
Tipe E CVT : Rp. 189.5 jt menjadi Rp. 192.5 jt
Tipe Prestige : Rp. 198 jt menjadi Rp. 201 jt
Harga tersebut di atas adalah OTR Jabodetabek

So, kenaikan harganya berkisar 3 jt rupiah.

image

Lanjut ke bahasan utama, yaitu mengenai upaya PT. Honda Prospect Motor (HPM) untuk membuktikan keiritan konsumsi bahan bakar Mobilio, maka diselenggarakan sesi test drive yg pesertanya terdiri dari konsumen pengguna Mobilio (menggunakan mobil sendiri), para calon konsumen yg menggunakan mobil dari dealer Honda, serta para rekan media. Target yg ingin dipecahkan adalah 20.5 km/liter yg merupakan rekor dari team tabloid OTOMOTIF.

Rute yg ditempuh sejauh 56 km, yg dimulai dari dealer Honda Autoland, Kelapa Gading, Jakarta, menuju ke Taman Budaya Sentul, Bogor, Jawa Barat. Pada kesempatan kali ini, rekor yg tercipta berhasil diraih lagi oleh rekan media, yaitu team tabloid OTOMOTIF, yaitu 22.8 km/liter.. woow… iritnya.. 🙂
Selanjutnya untuk hasil secara umum, diluar rekor tersebut diperoleh konsumsi 22.5 km/liter yg diraih oleh Wahyu Triono, seorang pengguna Mobilio asal Bekasi. Di tempat berikutnya diisi oleh Ari Syahrial yg merupakan calon konsumen Honda Mobilio, dia berhasil mencatatkan 21.3 km/liter.

Untuk data lengkapnya, dapat disimak di bawah ini :

Rekor Umum : 22.8 km/liter

Kelas Super Hemat :
1. 22.5 km/liter
2. 21.3 km/liter
3. 20.5 km/liter

Kelas A :
1. 19.9 km/liter
2. 19.1 km/liter
3. 18.9 km/liter
4. 18.9 km/liter
5. 18.5 km/liter

Kelas B :
1. 19.8 km/liter
2. 19.3 km/liter
3. 18.9 km/liter
4. 18.6 km/liter
5. 18.6 km/liter

So, bagaimana menurut brother dan sister mengenai konsumsi bahan bakar dari Honda Mobilio pada event test drive di atas, apakah sudah super irit? Yup, rahasia pencapaian rekor tersebut diungkapkan oleh Wahyu Triono, yg menggunakan Honda Mobilio tipe E CVT, dia mematok kecepatan tidak melebihi 60 km/jam dengan rata-rata putaran mesin 1000 rpm, serta kondisi AC hidup. Cara berkendara memang cukup berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar, selain karena spesifikasi mobil itu sendiri.

image

Last, apabila sobat sekalian mempunyai pendapat mengenai hasil konsumsi bbm Honda Mobilio ini, ataupun ingin sharing mengenai pengalaman mengendarai Honda Mobilio maupun merk kompetitornya, silahkan ketik di kolom komentar, agar dapat menjadi tambahan referensi bagi para brother dan sister lainnya yg saat ini sedang bimbang menentukan pilihan saat akan membeli mobil kategori LMPV (Low Multi Purpose Vehicle).
(Prast)

Komentar»

1. cahyadip - Mei 30, 2014

Honda sepertinya salah satu jago irit teknologinya
http://cahyadip.wordpress.com

Suka

prasetyo676 - Mei 30, 2014

Dengan VTEC nya ya kang..

Suka

Kobayogas - Mei 31, 2014

i-VTEC tepatnya

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Siiip… ini baru bener, dari pakar pemakai Honda roda 4.

Suka

cahyadip - Mei 31, 2014

Yup teknologi katup variabel…kapan di motor AHM ya?

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Klo pada berani bayar harganya mungkin diaplikasi oleh AHM kang.., hehehe..
CB400 super four kan aplikasi, tapi harganya woww.. 🙂

Suka

cahyadip - Mei 31, 2014

He he

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

🙂 xixixi..

Suka

2. Ferboes Richardson - Mei 31, 2014
prasetyo676 - Mei 31, 2014

Siip bang. Makasih malam2 dah mampir.

Suka

3. Kobayogas - Mei 31, 2014

Sebenarnya, hasil di bawah jarak tempuh 100 kilo itu bias, bisa irit banget, bisa boros…makanya majalah yang berlisensi luar negeri ngetesnya selalu lebih dari 100 kilometer…

Masih kalah rekornya sama Jazz idsi saya, 1:28 km waktu ikut lomba irit-iritan dari pangeran jayakarta (Honda PangJay) ke Sentul… gak pake AC, jarang ngerem, no music… gada enak enaknya wakakakkaa

Saat yang tepat membeli CBR150?

Penurunan Harga CBR150.. Seberapa Dahsyat Efeknya?

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Wah ini lebih joss lagi, si Kuro malah bisa 28 km/liter. Jarak tempuh yg kurang jauh membuat simulasinya belum komplit ya bang, kondisi jalan yg dilalui blm begitu variatif, kalau lebih dari 100km mungkin bisa lebih mewakili. Kalau ketemu jalan agak menurun mungkin bisa terlihat lebih irit juga.

Suka

Kobayogas - Mei 31, 2014

benul, ya sebenernya simulasi majalah itu dah paling mendekati real, bbm non tol dan tol, kalau tol ya malam malam muter2 tol smp 100 km lebih terus isi…

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Iya bang, apalagi klo malah ada review dari para pengguna yg sudah memiliki, malah mungkin menjadi gambaran aktual pemakaian harian. Meskipun memang karakter driver, kondisi jalan yg dilalui juga mempengaruhi.

Suka

Kobayogas - Mei 31, 2014

harian saya 1:9 aja dah bagus tuh si kuro wkwkwkwk….premium…pake pertamax? Ogah, rugi, soalnya kebuang percuma di kemacetan..

kalau jalan lancar selalu sih, ga usah disuruh juga ay rela pake ron 92-95

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Wah ini yg realnya, bisa jadi gambaran umumnya pada pemakaian harian. Klo lomba irit kan tidak bisa jadi patokan, tapi malah jadi bahan iklan ya bang., padahal pada penggunaan biasa ya gak bakal dapet angka seperti saat lomba irit.. 🙂

Suka

Kobayogas - Mei 31, 2014

1:11-12 itu sudah irit banget loh kalau trek macet..imo ya…

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Siip, jadi ada gambaran nih..
Klo sedan kayak Civic, atau yg full size sedan seperti Accord gitu kisaran berapa ya bang, konsumsi bbm rata2 harian? Pengen tau nih.

Suka

Kobayogas - Mei 31, 2014

Accord bisa 1:7, civic mirip mirip lah 1:8 an, sama kek Kuro

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Wah, sip nih infonya. Oiya bang, ada lagi, klo Yaris bisa berapa ya? Sama BMW 318i tipe E36? Sorry banyak nanya, lagi banyakin referensi tentang mobil nih.. 🙂

Suka

Kobayogas - Mei 31, 2014

Yasir lebih irit dr jazz…sama ama vios, ya bisa 1:11-12 dalam kota… E36 M43 apa M40? M43 lbih irit bisa 1:8-9

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Wah joss.. thanks infonya bang Kobay.
Iya yg tipe E36 M43, ternyata lumayan irit juga ya, padahal 1800cc kan..

Suka

Kobayogas - Mei 31, 2014

Iya… Lumayan kok dia… Yg boros yang 320

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Siip, nambah pengetahuan lagi ini. Makasih bang.

Suka

4. Arraymotorsblog!! - Mei 31, 2014

wingi ketemu mobil iki nang Cibubur, woohhhh….
bentuke jan siip tenan, asli ngguanteng tenan….
http://arraymotors.wordpress.com/2014/05/31/autobus-indonesia-new-max-by-tentrem-karoseri-malang/

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Iya bro, bentuknya karena masih fresh, menarik untuk dilihat. Meskipun level LMPV, tapi terlihat mewah. Matur suwun dah mampir.

Suka

5. motobikerz - Mei 31, 2014

Day 6 Wheel Story Report Goes To Sulawesi
http://motobikerz.com/archives/4961

Suka

6. Pamiarsa tea - Mei 31, 2014

Wooowww banget dweh.. saya pake motuba mitsubishi kuda grandia 2000cc taun 2002. dan fc nya sekitar 1:9 or 1:10, pernah saya ukur dengan metode full to full, jarak dari Cilegon ke rumah di Purwakarta 212km,dan fc nya habis 21,Sekian lah.. tapi itu jalan lewat tengah malam, jadi masih lancar di tol kota nya juga, kalo macet ya sekitar 150rb lah jajan premium nya.. irit apa boros om..?

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Konsumsi bbm Honda Mobilio yg dibahas di artikel diperoleh dengan cara menjaga kecepatan tidak lebih dari 60 km/jam serta putaran mesin 1000 rpm, jadi bisa irit. Kalau untuk pemakaian normal, harian, konsumsi bbm tentu saja tidak segitu nilainya mas.
Untuk mobilnya mas, yg Mitsubishi Kuda Grandia tahun 2002 menurut saya masih termasuk irit, mengigat kapasitas mesinnya yg dah tergolong besar, serta umur mobil yg sudah sekitar 12 tahun. Dapat meraih konsumsi bbm 10 km/liter saat kondisi lancar, dan 9 km/liter saat kondisi macet, termasuk bagus mas.
Apalagi saat perhitungan sampai menempuh jarak 212 km, jadi bisa lebih akurat.
Makasih sudah mampir mas, salam kenal.

Suka

7. Hermawan - 4G92Mivec - Mei 31, 2014

Busyet dah 1000 rpm, saya ngga tahan nahan di bawah 2000 rpm. Kurang enak Lancer dibawa pelan 😀
Paling enak 4000 rpm keatas…nyuss 😀

#thisforSIC58 – Hashtag di Wearpack Rossi di MotoGP Mugello 2014

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Iya mas, ya karena lagi lomba irit, jadi ditahan hanya 1000rpm, kalau buat berkendara normal, umumnya lebih dari itu. Hehehe.. apalagi Lancer, bawaannya pengen dibawa kenceng mulu.. 🙂

Suka

Hermawan - 4G92Mivec - Mei 31, 2014

wkwkwk…nggak ngebut kok cuma sedikit kenceng 😀

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Hehehe… yg pasti kenceng.. 🙂

Suka

8. AR - Mei 31, 2014

mantabz, semoga diberikan rizqi utk bisa meminangnya…
http://rohimmoto.wordpress.com/2014/05/22/over-all-yimm-mampu-menuruti-kemauan-pasar/

Suka

prasetyo676 - Mei 31, 2014

Semoga mas.. aamiin.

Suka

9. amir hidayat - September 13, 2014

gua kok ga suka banget yah sm bagian sampingnya nih mobilio, haduu…h… sayang banget!

Suka

prasetyo676 - September 13, 2014

Bagian samping sebelah mana mas?
Makasih mas, dah mampir.

Suka

10. seo - November 19, 2014

Hello Web Admin, I noticed that your On-Page SEO is is missing a few factors, for one you do not use all three H tags in your post, also I notice that you are not using bold or italics properly in your SEO optimization. On-Page SEO means more now than ever since the new Google update: Panda. No longer are backlinks and simply pinging or sending out a RSS feed the key to getting Google PageRank or Alexa Rankings, You now NEED On-Page SEO. So what is good On-Page SEO?First your keyword must appear in the title.Then it must appear in the URL.You have to optimize your keyword and make sure that it has a nice keyword density of 3-5% in your article with relevant LSI (Latent Semantic Indexing). Then you should spread all H1,H2,H3 tags in your article.Your Keyword should appear in your first paragraph and in the last sentence of the page. You should have relevant usage of Bold and italics of your keyword.There should be one internal link to a page on your blog and you should have one image with an alt tag that has your keyword….wait there’s even more Now what if i told you there was a simple WordPress plugin that does all the On-Page SEO, and automatically for you? That’s right AUTOMATICALLY, just watch this 4minute video for more information at. Seo Plugin

Suka

11. Honda Bandung - Oktober 30, 2015

Mantap mas, di bandung jg laris manis mobilio nih

Suka

prasetyo676 - Oktober 30, 2015

Modelnya bagus dan terlihat elegan, bisa jadi magnet buat orang yg pengen beli mobil baru mas. 🙂

Suka


Tinggalkan komentar